YOGYAKARTA - Jelang
akhir tahun 2015 Yogyakarta mulai dipadati oleh kendaran dan transportasi yang
memungkinan kemacetan jalan yang cukup padat.
Kepala
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika, Sigit Haryanta telah
mempersiapkan posko-posko
monitoring, juga angkutan umum baik jalan, kereta api maupun udara yang
meliputi angkutan reguler dan angkutan tambahan (cadangan) termasuk penerbangan
tambahan (extra flight) karena dipredisik akan terjadi peningkatan penumpang di
akhir tahun ini.
“Kami
sedang melakukan pengecekan infrastruktur pelayanan publik agar jelang akhir
tahun ini tetap aman, nyaman, dan terkendali. Kesiapan supply dan demand harus
kami wujudkan secara balance dan cukup” Ungkap Sigit.
Lokasi yang rentan mengalami kemacetan ialah
pusat kunjungan wisata. Terutama Malioboro, Taman Pintar, kawasan Kraton serta
Gembira Loka Zoo. Khusus kawasan Malioboro, mendapat pencermatan lebih mendalam
lantaran hingga kini masih ada pekerjaan fisik berupa pembangunan parkir Abu
Bakar Ali serta rekayasa Titik Nol Kilometer.
Dalam mewujudkan keamanan Yogyakarta, Kabag Biro
Polda DIY, Karwanto, mengatakan pihaknya akan melakukan operasi pengamanan
jalan dengan mendirikan posko-posko di beberapa titik.
“Kami
beroperasi mulai 24 Desember 2015 hingga 2 Januari 2016. Kami akan melakukan
operasi khusus, rekayasa lalu lintas menyikapi arus saat kegiatan natal dan
tahun baru. Kami membuat pos-pos pelayanan dan pantauan dan pengamanan seperti
pengamanan gereja-gereja, tempat-tempat wisata” Jelasnya.
Cahya Anindita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar