BERITA13, YOGYAKARTA. Panitia jumeneng dalem Paku Alam X menggelar
gladi kirab ageng, Minggu (3/1/2016) pukul 13.00 WIB tadi. Gladi kirab ageng menempuh
rute 3,6 KM yang dimulai dari Kadipaten Pakualaman, Jalan Sutan Agung,
Gajahmada, Bausaran, Gayam, Cendana, Kusumanegara, Sultan Ageng dan kembali ke
Pakualaman.
Gladi kirab ageng dilaksanakan untuk
mensinkronkan antara konsep perencanaan dengan praktek di lapangan. Kedua untuk
melihat apakah pembagian tugas kepanitiaan tiap bidang dapat berjalan dengan
baik. Ketiga untuk mengetahui kesiapan kereta beserta kuda penarik yang akan
digunakan saat kirab ageng jumeneng dalem Paku Alam X pada Kamis, 7 Januari
2016 mendatang. Sebanyak 2.500 orang akan dikerahkan dalam pengamanan kirab
ageng.
Kereta yang akan digunakan saat kirab
ageng diantaranya Kereta Kyai Manik Kumala yang merupakan hadiah dari Letnan
Gubernur Jenderal Sir Thomas Stamford Raffles kepada KGPAA Pakualam 1 tahun
1812. Selain itu akan ada Kereta Kyai Rejo Pawoko, Kereta Kyai Roro Kumenyar,
Kereta Kyai Brojonoloyang, dan kereta baru warna hitam glossy milik Kadipaten
Pakualaman yang baru selesai diproduksi pada Desemer 2015 lalu. Keseluruhan
kereta ini akan ditarik 30 ekor kuda. Nantinya akan ada 4 ekor gajah yang akan
terlibat dalam kirab ageng yang merupakan koleksi Kebun Binatang Gembira Loka
dan salah satunya merupakan milik Kesultanan Yogyakarta.
(Rep : Anggitha Luthfi)
(Rep : Anggitha Luthfi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar